Bandung kita Banceuy dan Andir Banceuy yang kita kenal adalah nama jalannya, yaitu Jalan Banceuy, yang terletak sebelah Barat dan sejajar sungai Cikapundung dan Jl. Braga. Ia terkenal sebagai tempat peralatan kendaraan bermotor, peralatan listrik dan pompa air, dan juga sangat dikenal sebagai tempat kita mencari peralatan-peralatan bekas yang telah diperbaiki dengan baik. Sebelum itu ia juga terkenal juga dengan bui –nya (rumah tahanan) Banceuy itu adalah bahasa Sunda jaman baheula yang artinya istal atau kandang kuda beserta tempat orang yang mengurusnya . Siapakah pemilik istal di banceuy pada waktu itu? Ada 2 perkiraan kemungkinan. Pertama kareta dan kudanya itu milik bupati Bandung, mengingat banceuy itu letaknya sebelah utara alun-alun sedang di sebelah selatan alun-alun ada kediaman bupati. Kemungkinan kedua kereta dan kudanya itu untuk kereta pos, yaitu kereta alat perhubungan sepanjang "Groote Postweg", jalan besar yang terbentang dari ujung barat Pulau Jawa sampai ke ujung Jawa Timur (dari Anyer sampai ke Panarukan). Jl. Asia-Afrika yang sekarang di Bandung itu adalah bagian dari Groote Postweg yang dahulu itu. Jalan ini yang terbentang dari Anyer di Banten, melalui Bandung, Sumedang, Samarang sampai ke Panarukan di Jawa Timur dibuat jaman Gubernur Jendral Herman Wiliams Daendels sekitar tahun 1882 (yang diberi nama Grooie Postweg itu), tujuannya untuk melancarkan roda pemerintahan penjajah yang berada di kota Batavia (Jakarta sekarang) dengan kota-kota lainnya di seluruh Pulau Jawa. Alat penghubung yang digunakan adalah kereta pos yang ditarik kuda. Karena jarak-jarak yang ditempuhnya itu panjang-panjang, maka dibutuhkan beberapa puluh kuda yang dipakimya bergantian pada jarak-jarak tertentu. Maka didirikanlah pos-pos tempat penggantian kuda-kuda itu. Itulah gunanya banceuy. (Mestinya banceuy itu jumlahnya banyak dan tersebar sepamjang jalan besar Grote Postweg itu.) Kemudian untuk kelancaran dalam perjalanan kereta-kereta pos itu diperlukan jalan-jalan yang mulus. Maka untuk tugas pemeliharaan jalan itu didirikanlah suatu "jabatan" yang disebut andir. Andir yang ada di Bandung adalah nama daerah di sebelah barat kota Bandung. Ia adalah nama lapangan terbang yang sekarang disebut Bandara Husein Sastranegara. Daerah ini letaknya disisi jalan besar yang menyambung ke Banceuy. Sebagaimana diterangkan tadi di atas, andir ini pada jaman dahulu adalah suatu jabatan yang bertugas mengurus jalan (kalau sekarang barangkali termasuk jawatan P.U.). Andir memelihara mulusnya jalan dan banceuy tempat penggantian kuda-kuda pos dalam perjalanannya dari kota ke kota. Itulah banceuy dan andir pada Jaman Baheula. Wallohualam Akan tetapi ada arti yang lain uintuk andir itu. Ia merupakan bagian dari suatu alat yang namanya pihanean. Alat ini digunakan untuk mengatur merapihkan kanteh yang akan ditenun. Akan tetapi walaupun ada 2 arti untuk andir itu saya tetap cenderung akan makna bahwa nama Andir yang di Bandung itu diambil dari kata yang mempunyai arti pengurus jalan. Semoga benar adanya perkiraan bukan ahli sejarah ini. |
Selasa, 21 April 2009
Banceuy dan Andir
Yahoo! Toolbar kini dilengkapi Anti-Virus dan Anti-Adware gratis. Download Yahoo! Toolbar sekarang .
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Terima kasih atas informasinya Banceuy dan Andir. Menarik. Dan slogannya "Miindung ka Waktu, Mibapa ka Jaman" bagus sekali.
Posting Komentar