Penemu Vulkanisir
Ketidak-sengajaan menemukan yang dicari

Goodyear diambil dari nama orang yang lengkapnya bernama Charles Goodyear, kelahiran tahun 1800. Ia lama sekali mengutak-atik mencampur-campur getah karet dengan belerang dalam usaha membuat sepatu, sandal, jas hujan, kantong-kantong dll. dengan hasil yan tidak memuaskan. Hasilnya itu sangat terpengaruh oleh cuaca; kalau udara dingin ia menjadi kaku dan kalau cuaca panas menyebabkan barang-barangnya itu lengket.

Proses ini menghasilkan yang sekarang disebut ban vulkanisir, ban yang kenyal tapi kuat untuk kendaraan.
Ban vulkanisir
Sepak Bola
Permainan menendang nendang bola sudah ada sejak dahulu. Bola yang dipakai pada permainan menendang-nendang bola itu (bukan permainan sepak bola yang sekarang) di Eropa dan Amerika, dibuat dari kantung kemih babi. Semakin tidak teratur bentuk kantung kemih itu semakin sulit untuk menentukan arah bola hasil tendangannya itu.. (Demikan pula di Indonesia, anak-anak senang bermain tendang menendang itu. Mereka itu membuat bolanya dari jeruk bali yang telah digang-gang di atas api sampai agak empuk, atau dari pelapah pohon pisang yang kering yang digulung-gulung menjadi bulat)
Pada tahun 1855 Goodyears membuat bola yang pertama dari karet vulkanisir, yang sangat beda dari bentuk bola yang sekarang. Kemudian sejalan dengan perkembangan sepak bola, bolanya itu mengalami perbaikan-perbaikan sampai pada bentuk dan ukuran yang digunakan pada permainan sepak bola sekarang.
Gambar bola tendang pertama dan yang menglami perbaikan
Puataka: Dr. F. Houk Law : “Bouwmeesters Der Beschaving”
Gambar-gambar dari Wikipedia